Senin, 10 Juli 2017

Sejarah Anime (Kartun Jepang)

Post oleh : The Gamers | Rilis : Juli 10, 2017 | Series :
Sejarah Anime (Kartun Jepang)
Anime ( \アニメ ) adalah Animasi Jepang, anime ini semakin Populer dan Banyak Serial TV Anime yang diambil dari Manga (Komik Jepang). Nama Anime diambil dari kata Animation yang berarti Animasi. Di Jepang, Pelafalan kata Animation menjadi Anime-Shon, Kata ini kemudian disingkat menjadi Anime.

Sebenarnya anime memiliki bentuk tersendiri di bandingkan animation yang lain, kesederhanaan dalam pembuatan dan dibentuk seperti tokoh nyata menjadikan anime sangat digemari oleh semua orang.

Kualitas anime dan penceritaan-nya terus mendapat penghargaan tinggi dari luar negeri. Dalam beberapa tahun terakhir, Jepang telah memproduksi sekitar 130 judul anime setiap tahunnya. Di tengah kepopuleran anime,  ternyata tidak banyak yang tahu sejarah perkembangan anime.

Animasi mulai ada di Permulaan abad ke-20, sebenarnya anime hanya mengembangkan dari teknik Animasi yang sudah ada di Amerika Serikat, Prancis, Jerman dan Russia. Sejarah karya animasi di Jepang diawali dengan dilakukannya oleh Shimokawa Bokoten , Koichi Junichi , dan Kitayama Seitaro pada tahun 1913 diikuti film pendek karya Oten Shimokawa yang merupakan Anime pertama dengan judul Imokawa Mukuzo Genkanban no Maki , Anime ini dibuat dan selesai pada tahun 1917, sayangnya anime ini hanya berlangsung selama 5 menit. Anime ini bercerita tentang seorang samurai sedang mengetes Pedangnya dengan suatu Target. Pada saat itu Oten membutuhkan waktu 6 bulan hanya untuk mengerjakan animasi sepanjang 5 menit tersebut dan masih berupa film bisu. Karya Oten itu kemudian disusul dengan anime berjudul Saru Kani Kassen dan Momotaro.

hasil karya Seitaro Kitayama pada tahun 1918, yang dibuat untuk pihak movie company Nihon Katsudo Shashin ( Nikatsu ). Pada tahun 1918 Seitaro kembali membuat anime dengan judul Taro no Banpei . Tetapi semua catatan tentang anime tersebut dikatakan hilang akibat gempa bumi di Tokyo pada tahun 1923.

Pada tahun 1927, Amerika Serikat telah berhasil membuat animasi dengan menggunakan suara (pada saat itu hanya menggunakan background music). Jepang kemudian mengikuti langkah itu dan anime pertama dengan menggunakan suara musik adalah Kujira (1927) karya Noburo Ofuji, Sedangkan anime pertama yang “berbicara” adalah karya Ofuji yang berjudul Kuro Nyago(1930) dan berdurasi 90 detik. Salah satu anime yang tercatat sebelum meletus Perang Dunia II dan merupakan anime pertama dengan menggunakan optic track (seperti yang digunakan pada masa sekarang) adalah Chikara To OnnaNo Yononaka (1932) karya Kenzo Masaoka.

Lama sesudah itu, tahun 1962 ada Anime yang merupakan Salah Satu Anime yang memasuki Era kesuksesan pertama. Anime ini bernama Astro Boy dan bukanlah animasi televisi buatan lokal pertama. Tahun 1960 adalah pertama kalinya ditayangkan anime TV di Jepang, yaitu yang merupakan Mittsu no Hanashi (Tree Tales) – The Third Blood anime TV Special. Ozamu Tezuka dikatakan sebagai "Legenda dan Dewa para Manga".

Seiring permulaan tahun 1970, Populasi pembelian Manga semakin Melonjak. Robot (Mecha) besar dalam anime pertama kali diperkenalkan pada tahun 1966 melalui karya Shotaro Kaneda, Tetsujin 28 . Sejak itu mulai bermunculan anime-anime yang bertema hampir serupa, Contohnya Gundam . Anime yang diangkat dari karya mangaka dengan nama Monkey Punchyaitu Lupin Sansei (Lupin III) menjadi anime yang ditujukan bagi penonton dewasa dengan menyajikan humor-humor dewasa dan slapstick violence. Acara televisi ini ternyata sangat digemari sehingga muncul dalam bentuk film dan bahkan serial televisinya pun dibuat menjadi 2 sekuel.

Keiji Nakazawa mengangkat tema korban Hiroshima dengan judul Hadashi no Gen yang diangkat menjadi anime pada tahun 1983 dengan sutradara Masaki Mari . Salah satu anime terkenal yang mengangkat tema serupa adalah Hotaru no Haka ( Grave of the Fireflies ) dan anime menghilangkan batasan usia.

google+

linkedin